Spido CS1 oren emang ngebosenin…
Mau ganti warna backlightnya kok susah ya.
Jarang ada yang berani…
Lho… kenapa…???
Spido CS1 oren emang ngebosenin…
Mau ganti warna backlightnya kok susah ya.
Jarang ada yang berani…
Lho… kenapa…???
Sesuai janji saya di artikel aebelumnya… kita akan membahas lebih detil sensor-sensor pada sepeda motor injeksi.
Semangat pagi anak-anak..
“Curanmor mode on” Whuahahahahah…. bungah ya angger artikel ilmu pengetahuan kaya kiye padha serius le macha… sedakep, sedeku… ora padha ngobrol dewek.
Ura usah di absen… paling ya sik macha bocah kuwi-kuwi bae… Karto Tuying karo Satam Nartim…
Whuahahahahahah…
Hoari ini kita bahas apa anak-anak…???
Wislah… aja Antonim bae…. rong minggu antonim ura rampung-rampung.
Gurune wis meniren.. muride tesih modhoooot bae lambene jhan…. jhan….
Pada kesempatan kali ini kita akan buahas masalah sensor sik nang sepeda montor…
Pelajaran dimulai….
Sebelum membahas lebih jauh….
Sebenernya apa sih sensor itu….???
Kita sering nyebut… sensor A sensor B sensor C tapi belum tau definisi sensor itu apa.
Sensor adalah perangkat atau alat yang berfungsi untuk mendeteksi perubahan kondisi sekitar… entah itu alam, lingkungan atau kondisi suatu benda… lalu di konbersikan dalam bentuk informasi lain yang bisa di pahami oleh manusia….
Definisi di atas itu menurut pemahaman saya lho ya… kalo ada sumber lain yang mendefinisikan agak berbeda ya wajar… saya kan masih nubie….
Kembali ke sensor…
Sensor ada bermacam-macam… tergantung material yang dideteksi juga tergantung bentuk output konversi yang di keluarkan.
Banyak sensor di sekitar kita…
Bahkan tubuh kita pun terdapat banyak sensor.
Contoh…. mata.. berfungsi untuk mendeteksi perubahan sinar yang dipantulkan sebuah benda sehingga tampak menjadi sebuah objek lalu outputnya diteruskan ke otak.
Hidung sebagai sensor pendeteksi perubahan udara dan partikel-partikel yang terkandung di dlam udara tersebut sehingga akan meberikan output aroma yang berbeda pula.
Sensor lain seperti kulit, lidah, telinga dsb.
Dalam dunia industri, elektronika dan industri tentu akan di jumpai lebih banyak sensor.
Sensor yang outputnya berupa besaran yang berhubungan dengan listrik disebut dengan tranducer.
Sebenernya sensor-sensor pada peralatan elektronika.. otomotif termasuk sepeda motor lebih cocok di sebut tranducer… namun kita lebih familiar dengan istilah sensor.
Sensor-sensor pada sepeda motor injeksi kini telah mengalami perkembangan cukup signifikan.
Sudah mulai banyak jenisnya… meskipun pada setiap sepeda motor tidak semuanya menggunakan sensor yang sudah ada.
Contoh seperti Vario 125 yang minus sensor MAP dan BAS…
Sementara type lain masih menggunakan.
Sensor pada sepeda motor fungsi dan kegunaannya tentu menyesuaikan kondisi lingkungan dan pasar.
Nah… apa saja sih sensor-sensor pada sepeda motor injeksi…
Mari kita coba kenalan satu-satu.
1. Bank Angel Sensor ( BAS ) sebagai sensor pendeteksi kemiringan.
2. Engine Oil Themperatur ( EOT ) sebagai sensor pendeteksi perubahan suhu olie mesin
3. Engine Coolant Themperature ( ECT ) sebagai sensor pendeteksi perubahan suhu cairan radiator / coolant
4. Manifold Absolute Plesure ( MAP ) pada sepeda motor berfungsi sebagai pendeteksi kepadatan udara.. pada mobil agak sedikit berbeda fungsinya.
5. Cranksaft Position ( CKP ) sebagai pendeteksi posisi poros engkol ( fly wheel ).
6. Intake Air Themperatur ( IAT ) sebagai pendeteksi perubahan suhu pada saluran udara yang akan masuk ke mesin.
7. Throtle Position ( TP ) sebagai pendeteksi perubahan bukaan throtle ( gas )
8. Idle Air Control Valve ( choke otomatis ) sebagai pembuka saluran bahan bakar dan udara ketika mesin pertama kali di hidupkan sehingga rpm akan sedikit naik agar mesin lebih mudah menyala.
9. Sensor Assy Speed sebagai pendeteksi perubahan kecepatan kendaraan
10. Oxygen Sensor ( O2 Sensor ) sebagai pendeteksi kadar O2 pada saluran gas buang.
Nah…. kira-kira kuwe mau macam-macam sensor…
Mengko kiye ya… akan kita bahas lebih detil fungsi dan bentuk masing-masing sensor.
Penjelasan detil mengenai sensor EOT, ECT dan O2 klik di sini.
Nganti pada ora paham…. hmm.. kelakon ngesuk le padha tuku akik gedhi-gedhi wingi.. nyong laporke maring bojone rika…
Whuahahahahahah…. ben puasa awan bengi rika… ( ngguyu jahat ) 👿
Melanjutkan artikel dari mazped.com… mengenai menggabungkan projie led dengan cree agar bisa di bikin jauh dekat… maka di artikel ini akan saya bahas cara merakitnya.
Lanjutkan membaca Rakit Projie COB dan Cree di Vario 125
Halo sobat Revan….
Setelah membaca artikel Rpm Led Satria FU..
Artikelnya klik disini..
Kurang afdol kalo gak nonton vidio hasil pemasangannya…
Lanjutkan membaca Vidio RPM Led FU dan Tutorial Pemasangannya
Ada yang mengeluh… indikator di spido kalo siang kok kurang begitu terlihat ketika menyala.
Sebut saja indikator sein.. lampu jauh.. lampu neutral dsb… perlu mendelik sedikit baru deh kelihatan…
Lanjutkan membaca Maximalkan indikator spido digital dengan Led SMD5050
mazped.com – Rata-rata… spido digital sudah dibekali dengan jarum indiglow…
Jarum berbahan mika ini akan tampak menyala di kegelapan… membuat tampilan semakin informatif karena penunjuk semakin terlihat kontras dengan papan panelnya.
Assalamu alaikum….
Hallooo semua….
Selamat datang di Revan Adityas Blog.
Blog ini lahir sebagai penunjang artikel-artikel di mazped.com. Lanjutkan membaca Selamat Datang Sobatku